Kamis, 09 Januari 2020

Saya Belajar...

  • Saya belajar bahwa kita tidak bisa memaksa seseorang mencintai. Yang bisa kita lakukan adalah menjadi orang yang dicintai. Sisanya terserah mereka.
  • Saya belajar sebesar apapun kepedulian saya kepada mereka, mereka tidak akan membalas kepedulian itu.
  • Saya belajar bahwa butuh bertahun-tahun untuk membangun kepercayaan, dan hanya butuh beberapa detik untuk menghancurkannya.
  • Saya belajar bahwa kita boleh terpesona pada satu hal paling tidak untuk lima belas menit. Setelah itu sebaiknya kita mendapat pelajaran.
  • Saya belajar untuk memilih antara mengendalikan sikap atau sikap itu yang mengendalikan saya.
  • Saya belajar seberapa mesra dan menggebu suatu hubungan di awal, gairahnya akan memudar dan sebaiknya ada perasaan lain untuk menggantikan.
  • Saya belajar bahwa kadang-kadang orang yang kita kira akan menertawakan ketika susah adalah orang yang membantu untuk bangkit kembali.
  • Saya belajar bahwa ketika saya marah, saya punya hak untuk marah.
  • Saya belajar bahwa persahabatan sejati terus tumbuh, bahkan ketika berada di tempat yang jauh. Sama halnya dengan cinta sejati.
  • Saya belajar bahwa hanya karena seseorang tidak mencintai seperti yang kamu mau, bukan berarti mereka tidak mencintaimu sepenuh hati.
  • Saya belajar bahwa kedewasaan itu adalah tentang pelajaran yang kita dapat dari pengalaman, bukan tentang seberapa banyak ulang tahun yang dirayakan.
  • Saya belajar bahwa keluarga tidak selalu ada untukmu.
  • Saya belajar bahwa tidak peduli seberapa baik seorang teman, mereka sesekali akan menyakitimu.
  • Saya belajar bahwa dimaafkan oleh orang lain tidak selalu cukup. Terkadang kita harus memaafkan diri sendiri.
  • Saya belajar bahwa seberapapun hancur hatimu, dunia tidak akan berhenti hanya untuk kesedihanmu.
  • Saya belajar bahwa latar belakang dan keadaan mungkin mempengaruhi kita, tetapi kita bertanggung jawab untuk menjadi seperti apa.
  • Saya belajar bahwa hanya karena dua orang berdebat bukan berarti mereka tidak saling mencintai. Dan hanya karena mereka tidak berdebat, bukan berarti mereka akur.
  • Saya belajar bahwa kita tidak perlu berganti teman jika kita sadar bahwa teman memang berubah.
  • Saya belajar bahwa dua orang bisa melihat hal yang persis sama tapi dengan perspektif yang sama sekali berbeda.
  • Saya belajar bahwa sekuat apapun kita mencoba melindungi anak kita, pada akhirnya mereka akan terluka juga, dan kita akan terluka dalam proses itu.
  • Saya belajar bahwa hidupmu bisa berubah dalam hitungan jam oleh orang-orang yang bahkan tidak mengenalmu.
  • Saya belajar bahwa sulit untuk menentukan batas antara bersikap baik dan tidak melukai perasaan orang lain dengan membela apa yang kita yakini. 
Diterjemahkan dari: Paulo Coelho